Keberadaan ponsel di tangan pelajar kerap kali dipandang sebelah mata. "Ah, paling cuma untuk main game, chatting atau bergaul di media sosial," begitu tanggapan dari sebagian orang.
Padahal jika mau dioptimalkan lebih lanjut, ponsel-ponsel itu juga bisa menjadi sumber ilmu tak terbatas bagi pelajar. Peluang inilah yang coba diakomodir XL Axiata dengan merilis layanan edukasi yang menyasar pengguna di kalangan siswa sekolah dan mahasiswa.
XL Mobile Academy, demikian nama layanan tersebut, menyajikan sedikitnya 70 materi modul belajar berbagai pengetahuan dan keterampilan antara lain bahasa, pelajaran mengenai kepemimpinan dan kepercayaan diri, bagaimana cara membuat presentasi menarik dan lain-lain.
Dikatakan Yessie Yosetya, Chief Digital Service Officer XL, peluncuran XL Mobile Academy adalah bagian dari upaya XL dalam ikut menyiapkan masyarakat Indonesia memasuki era digital.
"Kalau kita lihat orang sekarang bisa melihat layar ponsel itu bisa berjam-jam. Nah, bagaimana kita bisa memanfaatkan itu dengan bekerjasama dengan Mobitrans kita buat Mobile Academy. Jadi gak ada alasan orang malas belajar, bisa lewat ponsel," ujarnya di acara peluncuran XL Mobile Academy di Pusat Studi Jepang Universitas Indonesia, Depok, Rabu (6/5/2015).
Layanan ini dioptimalkan untuk penggunaan di ponsel, bisa diakses dalam format HTML untuk smartphone dan WAP untuk feature phone. Pengguna dipersilakan mendaftar melalui SMS dengan mengetik REG (spasi) LEARN ke 99212. Jika sudah mendaftar, mereka akan menerima link untuk mengakses portal modul belajar.
Dikenakan biaya untuk akses layanan ini. XL mengklaim tarifnya cukup terjangkau, yakni Rp 2.000 per hari untuk mendapatkan semua modul pelajaran yang diinginkan.
