Barusan baca status seseorang yang terpelajar dan (seharusnya) banyak membaca, masih menye-menye “Save Aleppo” dan sedih banget Aleppo dibebaskan oleh tentara Suriah. Heran, masih ada yang berpikir bahwa rakyat di sana lebih senang berada di bawah kekuasaan satu gerombolan yang menyebut diri “mujahidin” yang gemar main bunuh dan penggal.
Dan yang lebih heran lagi, dia friend FB saya. Apa selama ini tidak pernah baca status dan tulisan-tulisan saya ya? Sudah 5 tahun saya menyodorkan berbagai argumen dan bukti kebohongan narasi kaum “mujahidin” dan para sponsor perang Suriah (AS, Perancis, Inggris, Turki, Arab Saudi, dll). Mungkin dia selama ini unfollow. Jadi apa gunanya berteman selama ini? Jadi sudahlah, saya unfriend saja.
Dan bila ada yang tidak suka saya menulis ini, unfriend saja ya, ga usah sungkan. Yang antri jadi friend masih ribuan.
Saran saya buat teman-teman yang lain... Kalau tidak percaya tulisan saya [banyak yang bilang: Anda sih belum pernah ke Suriah, jadi ga tau keadaan di sana! Padahal saya pernah ke Suriah dan padahal yang banyak berkoar-koar soal “mujahidin” malah belum pernah ke sana, bikin status cuma berdasar “katanya”), silahkan baca status-status facebook jurnalis-jurnalis atau blogger independen yang memang langsung meliput ke sana, seperti Eva Bartlett, Vanessa Beeley, Pierre Le Corf, atau Dr Tim Anderson, akademisi dari Australia. Media-media mainstream sudah banyak sekali rekam jejak kebohongannya terkait perang di Timteng, naif sekali kalau kalian menelan mentah-mentah apa yang mereka tulis tanpa mencari berita pembanding.
Analoginya begini: bayangkan kota Surabaya, kota bisnis dan sekuler, tiba-tiba diserbu segerombolan orang bersenjata dari luar negeri. Mereka merebut kendali kota, mendirikan pemerintahan Islam versi mereka (yang menghalalkan pembunuhan, pemenggalan, main bom, serta menyandera bantuan kemanusiaan yang dikirim dari luar). Lalu, TNI berhasil mengusir mereka dari Surabaya. Nah warga Surabaya senang atau sedih? Mikirrrr....
Maaf pagi-pagi udah ngomel. Berikut ini video yang memperlihatkan rakyat Suriah yang selama ini tersandera di Aleppo timur bersuka cita setelah dibebaskan tentara.
Ini tulisan lama saya soal Aleppo (ada 4 seri):
Silahkan unduh kompilasi bukti kebohongan soal Suriah di sini: